Limabelas Indonesia, Makassar – Politeknik Kesehatan Megarezky (Polimerz) Makassar melaksanakan kegiatan penarikan mahasiswa Praktek Kerja Lapangan (PKL) dari dua institusi mitra, yakni Unit Donor Darah (UDD) Palang Merah Indonesia (PMI) Provinsi Sulawesi Selatan dan Rumah Sakit Umum (RSU) Wisata Universitas Indonesia Timur (UIT). Penarikan ini menjadi bagian akhir dari program PKL yang dilaksanakan dalam rangka meningkatkan keterampilan dan kompetensi mahasiswa di bidang pelayanan kesehatan.
Program PKL ini diikuti oleh mahasiswa dari Program Studi D-III Teknologi Bank Darah (TBD) yang telah menempuh masa praktek selama 2 bulan di UDD PMI Provinsi Sulawesi Selatan dan Program Studi D-IV Manajemen Informasi Kesehatan (MIK) menempuh masa praktek selama 2 minggu di RSU Wisata UIT. Selama menjalani PKL, mahasiswa terlibat langsung dalam berbagai kegiatan pelayanan, baik di bidang transfusi darah di UDD PMI maupun pelayanan medis di RSU Wisata UIT.
Kegiatan PKL ini tidak hanya memberikan pengalaman teknis sesuai bidang keilmuan, tetapi juga melatih mahasiswa dalam aspek nonteknis seperti kedisiplinan, manajemen waktu, komunikasi interpersonal, dan etika profesi. Menurut Direktur Politeknik Kesehatan Megarezky Makassar, Dr. Hairuddin K, S.S., S.KM., M.Kes. menekankan bahwa PKL di fasilitas kesehatan merupakan bagian penting dari kurikulum berbasis kompetensi.
“Mahasiswa harus siap menghadapi tantangan dunia kerja, dan pengalaman langsung di lapangan adalah sarana yang efektif untuk membangun keterampilan profesional. Kerja sama dengan UDD PMI Provinsi Sulawesi Selatan serta RSU Wisata UIT merupakan wujud komitmen kampus dalam mencetak lulusan yang berkualitas,” ujar Direktur.
Sementara sambutan Kepala UDD PMI Provinsi Sulawesi Selatan dr. A. Miranty FP, DPDK. menyampaikan apresiasinya atas kontribusi mahasiswa Polimerz selama PKL. A. Miranty juga menekankan bahwa setiap mahasiswa yang melaksanakan magang di PMI Sulawesi Selatan diharapkan tidak hanya menjalani kegiatan magang secara formalitas, tetapi benar-benar memanfaatkan kesempatan tersebut untuk memperoleh pengetahuan dan keterampilan yang bermanfaat. Pesan ini menunjukkan adanya harapan agar pengalaman magang menjadi sarana pembelajaran praktis yang dapat diterapkan dalam dunia kerja maupun ketika mahasiswa kembali ke lingkungan akademik.
“Saya selalu berharap yang magang di UDD PMI Provinsi Sulawesi Selatan harus keluar dengan membawa ilmu yang bermanfaat, serta saya berharap bahwa kerjasama ini akan terus berlanjut”, jelas A. Miranty.
Hal senada disampaikan pihak RSU Wisata UIT. Menurut mereka, keberadaan mahasiswa PKL membantu memperlancar pelayanan harian, sekaligus menjadi bukti sinergi antara institusi pendidikan dan fasilitas kesehatan.
“Kami berharap kerja sama ini terus berlanjut. Mahasiswa dari Politeknik Kesehatan Megarezky menunjukkan semangat belajar yang tinggi dan memiliki potensi besar untuk menjadi tenaga kesehatan yang profesional,” ujar perwakilan RSU Wisata UIT.
Dengan berakhirnya masa PKL, mahasiswa diharapkan dapat mengimplementasikan ilmu dan keterampilan yang diperoleh untuk menghadapi uji kompetensi nasional maupun dunia kerja setelah lulus. Kampus juga menegaskan akan terus memperluas jaringan kerja sama dengan berbagai fasilitas kesehatan di tingkat daerah maupun nasional.
Kegiatan penarikan ini ditutup dengan penyerahan plakat penghargaan kepada kedua institusi mitra sebagai bentuk apresiasi atas dukungan dan kerja sama yang baik.