Limabelas Indonesia, Makassar – Indosat Ooredoo Hutchison terus menunjukkan keseriusannya dalam transformasi menjadi perusahaan berbasis teknologi kecerdasan buatan atau AI TechCo.
Dalam keterangannya pada Jumat (1/8/2025) di Makassar, Swandi Tjia, EVP Head of Circle Kalisumapa, menyampaikan bahwa perusahaan tengah berada dalam jalur cepat untuk menjadi pemimpin pengembangan ekosistem AI di Indonesia.
“Kami ingin menjadikan Indosat sebagai pionir dalam pemanfaatan AI, tidak hanya untuk meningkatkan efisiensi operasional, tetapi juga dalam mendorong transformasi digital di berbagai sektor,” kata Swandi.
Sebagai bagian dari perwujudan visi AI TechCo, Indosat telah meluncurkan berbagai inisiatif strategis. Di antaranya adalah pendirian Digital Intelligence Operations Center (DIOC) untuk mendukung efisiensi operasional bisnis, kerja sama dengan NVIDIA melalui program GPU Merdeka, serta peluncuran Indonesia’s AI Center of Excellence (CoE) bersama Komdigi.
Swandi juga menekankan bahwa upaya Indosat tidak terbatas pada wilayah perkotaan. Salah satu inisiatif penting adalah peresmian AI Experience Center (AIEC) pertama di Indonesia Timur yang berlokasi di Universitas Cenderawasih, Jayapura. AIEC ini berfokus pada pengembangan AI di sektor pendidikan, kesehatan, dan teknik.
“AIEC Jayapura adalah bukti nyata bahwa transformasi digital tidak boleh hanya dinikmati oleh pusat-pusat ekonomi besar, tapi harus menyentuh seluruh pelosok negeri. Kitorang Bisa AI adalah semangat yang kami bawa dari Timur untuk seluruh Indonesia,” ujar Swandi.
Dengan pendekatan menyeluruh ini, Indosat berharap dapat membuka jalan menuju kedaulatan teknologi yang inklusif dan berkelanjutan. (*)