Sekolah Islam Athirah Buka Penerimaan Murid Baru Lebih Awal, Sediakan 1.021 Kursi untuk Tahun Ajaran 2026/2027

Limabelas Indonesia, Makassar – Direktur Sekolah Islam Athirah, Syamril, ST, M.Pd, mengumumkan bahwa penerimaan murid baru tahun ajaran 2026/2027 akan dibuka lebih awal, yakni mulai 20 Oktober 2025. Pengumuman tersebut disampaikan dalam pertemuan dengan media di Aula Sekolah Islam Athirah Kajaolalido, Makassar, Jumat (17/10/2025).

“Tahun ini kami menyiapkan 1.021 kursi untuk tiga wilayah operasional Athirah,” ujar Syamril. Jumlah ini meningkat dibanding tahun lalu yang hanya 987 kursi.

Rincian Wilayah Operasional

Wilayah 1: Athirah Kajaolalido, Makassar

Wilayah 2: Athirah Bukit Baruga

Wilayah 3: Athirah Kabupaten Bone

Penyesuaian Kuota dan Lokasi Baru

Syamril menjelaskan bahwa terdapat beberapa penyesuaian dalam pembagian kuota. Di Bukit Baruga, kuota SD dan SMP masing-masing dikurangi satu kelas, sementara jenjang SMA tetap stabil. Di Makassar, formasi kelas tidak berubah.

Untuk wilayah Bone, Sekolah Islam Athirah telah menuntaskan penyiapan lokasi baru untuk jenjang SD di Bukaka, berdekatan dengan kompleks pemakaman raja-raja Bone. Pada tahap awal, akan dibuka dua kelas SD.

Lima Pilar Penguatan Athirah (5P)

Syamril juga memaparkan bahwa pengembangan Sekolah Islam Athirah terus berpegang pada konsep 5P (Produk, People, Prasarana, Program, dan Price).

1. Produk
Memasuki usia 41 tahun, Athirah terus meningkatkan mutu melalui program dan akreditasi berstandar ISO, baik internal maupun eksternal. Pada September lalu, siswa Athirah berhasil meraih medali emas Olimpiade Sains tingkat SD.
2. People
“Produk yang bagus harus didukung SDM yang bagus,” ujar Syamril. Saat ini, Athirah memiliki sekitar 700 guru dan karyawan. Setiap tahun, sekolah ini menerapkan rapor kompetensi guru, sebuah langkah yang jarang dilakukan lembaga pendidikan lain.
3. Prasarana
Pembenahan infrastruktur terus dilakukan, termasuk rencana pembangunan aula besar di Kajaolalido dan gedung baru di Bukaka, Bone.
4. Program
Athirah beradaptasi dengan perkembangan zaman melalui program digitalisasi dan penguatan kurikulum adab yang kini menjadi unggulan, mencakup 84 adab sejalan dengan program Pemkot Makassar.
5. Price
Tahun ini tidak ada kenaikan biaya pendidikan. Sebaliknya, Athirah memberikan berbagai insentif dan diskon, antara lain:
– Diskon untuk 400 pendaftar pertama
– Diskon loyalitas bagi siswa yang melanjutkan ke jenjang berikutnya di Athirah
– Diskon khusus alumni yang menyekolahkan anaknya di Athirah

Kurikulum dan Penguatan Keislaman

Athirah menerapkan kurikulum gabungan dari Kementerian Agama, Dinas Pendidikan, serta hasil studi banding ke luar negeri. Porsi pendidikan agama di Athirah lebih besar dibanding sekolah umum.

“Untuk tahfiz saja, ada 5 hingga 6 jam pelajaran per pekan. Itu lebih banyak daripada jam matematika dan lainnya,” jelas Syamril.

Selain itu, Athirah juga membuka kelas internasional bagi siswa yang ingin melanjutkan pendidikan ke luar negeri. Program ini dilengkapi dengan standar TOEFL dan program magang di perusahaan sebagai bagian dari pembelajaran berbasis pengalaman.

Kegiatan ini juga dihadiri Wakil Direktur Sekolah Islam Athirah Wilayah Kajaolalido, Dr. Patris Hasanuddin, M.Pd, Wakil Direktur Sekolah Islam Athirah Wilayah Bukit Baruga, Mas Aman Uppi, S.Pd., M.Pd, Kepala Departemen Kurikulum, Saharuddin, S.Pd dan Kepala Departemen Humas, Bapak Ibnu Hajar, S.Pd. (*)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *