LimabelasIndonesia, Makassar – Lantamal VI Makassar melaksanakan pengecekan kesiapan perahu tradisional Sandeq milik Tim Ekspedisi Pelayaran Akademis III (EPA III) Korps Pencinta Alam (Korpala) Universitas Hasanuddin (Unhas), Kamis (31/7), bertempat di Pantai Jalaria Mako Lantamal VI.
Pengecekan ini dilakukan sebelum perahu Sandeq tersebut berlayar menempuh ribuan mil laut melintasi empat negara.
Ekspedisi pelayaran EPA III Korpala Unhas akan berlangsung selama 66 hari, melewati perairan Indonesia, Singapura, Malaysia, dan Thailand.
Perwira TNI AL Letkol Laut (T) Syarifuddin, S.T., M.Han., yang juga alumni Fakultas Teknik Perkapalan Unhas angkatan 1994, menyampaikan bahwa setelah dilakukan pemeriksaan menyeluruh, kondisi perahu Sandeq dinyatakan layak berlayar.
“Beberapa bagian seperti penutup perlu dilengkapi pengunci dan dipastikan tertutup rapat agar kedap udara. Hal ini dapat menambah daya apung perahu Sandeq saat berada di laut,” ujar Letkol Syarifuddin.
Sementara itu, Kadisbek Lantamal VI juga berpesan kepada kru perahu untuk senantiasa memeriksa pelumas mesin dan as perahu, serta membawa peralatan khusus (special tools) selama pelayaran.
Pengecekan yang dilakukan Lantamal VI Makassar ini bertujuan memastikan perahu Sandeq siap menghadapi pelayaran jarak jauh dengan aman, mengingat ekspedisi di lautan luas penuh dengan tantangan,(*).