Limabelas Indonesia, Makassar, 31 Mei 2025 – Unit Pengumpul Zakat (UPZ) Masjid Nurul Jihad, Kompleks IDI Makassar, menggelar acara penyaluran zakat dari para muzakki kepada mustahik dengan mengangkat tema “Kemuliaan Berzakat”, Sabtu (31/5), di halaman Masjid Nurul Jihad. Kegiatan ini menjadi momentum penting dalam memperkuat peran masjid sebagai pusat pemberdayaan umat melalui zakat.
Ketua UPZ Masjid Nurul Jihad, A. Muhammad Bau Massepe, dalam sambutannya mengungkapkan bahwa Masjid Nurul Jihad berhasil menjadi yang tertinggi dalam pengumpulan zakat mal di Kota Makassar tahun 2025, dengan total setoran mencapai Rp 591.500.000.
“UPZ Masjid Nurul Jihad berkontribusi besar dalam mendukung Baznas Kota Makassar, dengan menyalurkan zakat kepada masyarakat yang membutuhkan, termasuk beasiswa pendidikan dan bantuan modal usaha,” ujarnya.
Ia juga menjelaskan bahwa pihaknya menjalankan lima program utama, yaitu program kemanusiaan, kesehatan, pendidikan, advokasi, dan ekonomi yang semuanya berlandaskan pada delapan golongan penerima zakat (asnaf).
“Sebagai contoh, dalam program kemanusiaan kami telah menyalurkan bantuan kepada korban kebakaran di Jongaya atas rekomendasi dari para muzakki. Kami juga telah mendata dan menyeleksi calon penerima beasiswa pendidikan,” tambahnya.
H.M. Roem, selaku pembina dan pengurus Masjid Nurul Jihad, menekankan pentingnya penyaluran zakat, infak, dan sedekah sebagai bagian dari ibadah.
“Zakat bukan hanya kewajiban individual, tapi juga bagian dari upaya memakmurkan masjid dan memperkuat ukhuwah Islamiyah,” katanya.
Wakil Ketua Bidang II Baznas Kota Makassar, H. Syahruddin Mayang, SE, turut hadir dalam acara tersebut. Ia memberikan apresiasi kepada UPZ Masjid Nurul Jihad atas pencapaiannya.
“Ini adalah UPZ terbaik, tidak hanya di Makassar, tapi juga se-Sulsel. Terima kasih kepada pengurus dan para muzakki yang telah mempercayakan zakatnya di sini,” ucap Syahruddin.
Ia juga mengajak jamaah untuk berpartisipasi dalam program “Kurban Berkah Baznas” yang menyalurkan hewan kurban ke Palestina sebagai bagian dari respon kemanusiaan terhadap krisis yang berlangsung di sana.
Acara penyaluran zakat ini turut diisi dengan penyerahan cinderamata kepada para muzakki, serta pemberian bantuan kepada mustahik, meliputi beasiswa bagi siswa dari jenjang SD hingga universitas, bantuan modal usaha berupa mesin jahit bordir dan mesin las, bantuan kemanusiaan bagi masyarakat pra-sejahtera dan penyandang disabilitas, serta bantuan dakwah dan advokasi bagi mualaf dan guru mengaji.
Menambah semarak acara, ditampilkan pula lantunan sholawat dan nasyid dari santri Pondok Tahfidz binaan Masjid Nurul Jihad IDI Makassar.
