Limabelas Indonesia, Makassar – Pemain film sekaligus musisi muda, Farelio (21), hadir menyapa warga Makassar pada Selasa, 14 Oktober 2025. Ia datang bersama rekannya, penyanyi Foke Fritz (21). Keduanya hadir menyapa warga Makassar di salah satu Radio Swasta , mempromosikan Film dan lagu “Sepakat Berpisah”, salah satu soundtrack dari film populer “Dilanjutkan Salah Disudahi Perih”.
Film drama emosional ini masih tayang di jaringan bioskop XXI seluruh Indonesia, termasuk di Makassar. Film tersebut menampilkan jajaran aktor muda berbakat seperti Mikha Tambayong, Aulia Sarah, Kevin Ardilova, Tissa Biani, dan Ibrahim Risyad. Nama baru yang turut mencuri perhatian adalah Farelio, pendatang baru asal Makassar.
Farel—sapaan akrabnya, mengaku perjalanan kariernya sangat didukung penuh oleh keluarga. Ayah dan ibunya memberikan support luar biasa sejak ia terjun ke dunia hiburan. Hal serupa juga dialami Foke Fritz yang berdarah asli Manado.
Film “Dilanjutkan Salah Disudahi Perih” mengangkat kisah emosional dua insan yang menghadapi dilema antara bertahan atau melepaskan. Kehadiran soundtrack “Sepakat Berpisah” kian menguatkan alur cerita.
Farel yang menjadi pengisi lagu utama mengatakan proyek musik ini adalah pengalaman baru yang menantang. “Ini single perdana aku. Tantangannya besar karena bukan sekadar nyanyi, tapi harus bangun chemistry juga,” ujarnya yang mengidolakan Sammy dan Rizky Febian.
Ia menuturkan proses penggarapan lagu dilakukan dengan pendekatan dekat bersama tim film. Kolaborasi bersama Foke Fritz di bawah naungan Soex Entertainment menjadi langkah perdana yang berkesan. Foke turut memberi sentuhan pada aransemen, menciptakan nuansa sendu yang sejalan dengan tema film.
Menurut Foke, yang mengaku penggemar pallubasa khas Makassar, proses kreatif lagu ini berjalan cepat. “Inspirasi mengalir begitu saja setelah nonton hasil akhir film,” katanya.
Keduanya juga memberi bocoran bahwa mereka akan merilis beberapa single berikutnya bernuansa pop di bawah Soex Entertainment. “Doain aja semoga bisa terus berkarya dan diterima penikmat musik Indonesia,” tutup Farel.(*)
