Limabelas Indonesia, Makassar, 28 November 2025 — Politeknik Kesehatan Megarezky (Polimerz) kembali menunjukkan komitmennya dalam mengembangkan kompetensi mahasiswa melalui penyelenggaraan Seminar Program Kerja Kuliah Kerja Lapangan (KKL) yang digelar pada Kamis 28/11/2025 bertempat di Kantor Lurah Takalar. Kegiatan ini menjadi rangkaian penting bagi mahasiswa dalam merencenakan agenda pengabdian masyarakat di Kelurahan Takalar.
Seminar tersebut diikuti oleh seluruh peserta KKL dari berbagai program studi di lingkungan Polimerz, didampingi para dosen pembimbing lapangan (DPL), pimpinan institusi, serta lurah dan jajaran kepala lingkungan Kelurahan Takalar. Agenda utama seminar adalah pemaparan program kerja yang telah disusun mahasiswa berdasarkan observasi awal dan analisis kebutuhan masyarakat pada lokasi KKL yang akan dituju.
Dalam sambutannya, Wakil Direktur II Politeknik Kesehatan Megarezky, Dr. Auliya Citra, S.Sos., M.AP. menyampaikan bahwa seminar program kerja ini merupakan bentuk tanggung jawab akademik sekaligus latihan bagi mahasiswa untuk mengelola program berbasis data, relevan, dan berdampak langsung bagi masyarakat. “KKL bukan hanya kegiatan rutin, tetapi ruang aktualisasi pengetahuan. Melalui seminar ini, mahasiswa dilatih untuk merancang program yang solutif, berkelanjutan, dan mampu menjawab kebutuhan nyata masyarakat,” ujarnya.
Para mahasiswa mempresentasikan berbagai rencana kerja, mulai dari program kesehatan masyarakat, edukasi perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS), penyuluhan gizi, pemeriksaan kesehatan dasar, peningkatan literasi kesehatan digital, hingga inovasi pemberdayaan masyarakat berbasis potensi lokal. Setiap program kemudian dikaji oleh panel dosen dan dibahas secara interaktif untuk memastikan kesesuaian, efektivitas, serta strategi implementasinya.
Kegiatan ini juga menjadi wadah evaluasi, klarifikasi, dan penguatan konsep bagi mahasiswa sebelum pelaksanaan KKL. Para dosen pembimbing memberi masukan terkait manajemen waktu, indikator capaian, metode evaluasi, serta pendekatan komunikasi yang tepat saat berinteraksi dengan masyarakat dan pemerintah setempat.
Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) Polimerz menegaskan bahwa penyelenggaraan seminar program kerja merupakan bagian dari sistem penjaminan mutu internal. “Semua rancangan program mahasiswa harus memenuhi standar akademik sekaligus menjunjung etika pengabdian masyarakat. Dengan persiapan yang matang, kami berharap mahasiswa mampu memberikan kontribusi nyata di lokasi KKL dan membawa nama baik institusi,” jelasnya.
Seminar yang berlangsung secara dinamis ini ditutup dengan penetapan dan pengesahan program kerja KKL. Melalui kegiatan ini, Politeknik Kesehatan Megarezky kembali menegaskan peran strategisnya sebagai institusi pendidikan vokasi kesehatan yang tidak hanya fokus pada pembelajaran di kelas, tetapi juga membentuk insan akademis yang siap mengabdi dan memajukan masyarakat melalui program-program berkelanjutan.(*)
