Limabelas Indonesia, Makassar, 17 Juli 2025 – Dalam rangka meningkatkan kesadaran dan pengetahuan kesehatan di kalangan kelompok rentan, tim dosen yang dihadiri oleh Muh. Iqbal Ahmad, S.KM., M.Kes. Serli, S.KM., M.Kes. Eka Mayasari, S.KM., M.Kes dan 3 mahasiswa dari Prodi D-IV Promosi Kesehatan (Promkes) Politeknik Kesehatan Megarezky (Polimerz) Makassar melaksanakan kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) di Sentra Gau Mabaji, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, pada Senin (17/7).
Kegiatan ini dilatarbelakangi oleh pentingnya pendekatan psikologi kesehatan dalam mendukung kualitas hidup lansia, khususnya mereka yang tinggal di institusi pelayanan sosial. Lansia kerap menghadapi tantangan fisik, penurunan fungsi kognitif, kesepian, dan minimnya stimulasi sosial.
Ketua Program Studi Promkes, Muh. Iqbal Ahmad, S.KM., M.Kes. menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari program Tri Dharma Perguruan Tinggi yang bertujuan untuk memberikan kontribusi nyata kepada masyarakat, khususnya kelompok rentan yang membutuhkan pendekatan psikologi kesehatan.
“Kami memberikan edukasi kesehatan mental pada lansia yang menitikberatkan pada peningkatan daya ingat dan melatih fokus lansia, yang dimana tujuannya adalah mencapai kebahagiaan,” ujar Iqbal.
Para peserta tampak antusias mengikuti sesi edukasi, yang bertajuk “LINCA – Lingkar Ceria Lansia” dan dikemas dalam 5 tahap kegiatan interaktif: Pertama pemanasan dan keterlibatan fisik, Kedua permainan bola memori, Ketiga puzzle bersama, Keempat permainan kartu ceria, dan Kelima relaksasi dan refleksi.
Permainan edukatif interaktif dipilih sebagai metode pendekatan yang mampu menggabungkan aspek kognitif, emosional, sosial, dan fisik secara menyeluruh. 13 lansia, termasuk 3 lansia disabilitas terlibat aktif dalam serangkaian permainan edukasi interaktif yang menyenangkan dan inklusif.
Kegiatan ini juga memberikan ruang dialog antara kelompok rentan dengan dosen dan mahasiswa Promkes, sehingga berbagai keluhan dan kebutuhan dapat teridentifikasi secara langsung. Edukasi dilakukan dalam kelompok-kelompok kecil untuk memberikan pendekatan yang lebih personal dan komunikatif.
Sekretaris Prodi Promkes, Serli, S.KM., M.Kes. menyampaikan bahwa kegiatan pengabdian yang dilaksanakan memberikan manfaat psikososial yang signifikan bagi lansia, ditandai dengan meningkatnya ekspresi emosional positif, partisipasi aktif, dan interaksi sosial. Ini sejalan dengan pendekatan psikologi kesehatan lansia yang menekankan pentingnya dukungan emosional dan sosial untuk meningkatkan kualitas hidup mereka.
“Selama kegiatan berlangsung, lansia terlihat gembira, banyak tersenyum, tertawa, dan menunjukkan interaksi sosial yang aktif. Tim pengabdi mencatat adanya peningkatan partisipasi, respon verbal, dan ekspresi positif yang merupakan indikator penting dalam pendekatan psikologi kesehatan lansia,” ungkap Serli.
Kegiatan ini juga menjadi momen penguatan empati dan pengalaman interaksi multigenerasi bagi tim pengabdi, yang terdiri dari dosen dan mahasiswa. Selain itu, Sentra Gau Mabaji menyampaikan apresiasi dan harapan agar kegiatan serupa bisa menjadi program berkelanjutan.
Dosen dan mahasiswa Program Studi D-IV Promosi Kesehatan Politeknik Kesehatan Megarezky Makassar berkomitmen untuk terus hadir memberikan edukasi kesehatan kelompok rentan di berbagai wilayah dengan kebutuhan serupa. Keterlibatan mereka menunjukkan pentingnya kolaborasi lintas program studi dalam mewujudkan intervensi kesehatan kelompok rentan yang komprehensif dan berkelanjutan.
